•Oleh:
•Afifa
Intan
Ekaputri
•Fathia
Fidiniari
•Meuthia
Rahmawati
•Shabrina
Salma Silmina
Semangat
Imperialisme
•Imperialisme
Kuno
Bersemboyan 3G: Gold, Gospel dan Glory.
•Imperialisme
Modern
Bersemboyan 3F: Food, Fashion, dan Factory.
Tujuan
Imperialisme
•Imperialisme
Kuno
Untuk mencari rempah-rempah,
mencari kekayaan, menyebarkan agama kristen, mencari kejayaan.
•Imperialisme
Modern
Untuk mencari bahan mentah
kebutuhan industri negara tersebut, kebutuhan tenaga kerja dan daerah pemasaran
hasil industri.
Bangsa
Pelopor Imperialisme dan Tokohnya
•Imperialisme
Kuno
Dipelopori oleh bangsa Spanyol dan
Portugis.
Tokohnya:
Christoper Columbus, Hernan Cortez
dan Antonio Carbal (Spanyol).
Bartholomeus Diaz, Vasco da Gama,
Ferdinand Magelhans dan Sebastian del Cano (Portugal).
•Imperialisme
Modern
Dipelopori oleh bangsa Inggris dan
Belanda.
Tokohnya:
Cornelis de Houtman dan Pieter de
Kiezer.
Waktu
Imperialisme
•Imperialisme
Kuno
Sebelum munculnya Revolusi
Industri.
•Imperialisme
Modern
Setelah munculnya Revolusi Industri
di Inggris.
Dampak
bagi Nusantara
•Imperialisme
Kuno
Agama
Katholik berkembang
•Imperialisme
Modern
Berkembangnya
Kristen Protestan, Hilangnya kemerdekaan dalam bidang perdagangan kerajaan
Kebijakan
VOC di Bidang Politik dan Ekonomi
•Devide
et Impera (politik pecah belah / adu domba): kombinasi strategi, politik, militer, ekonomi yang
bertujuan mendapatkan & menjaga kekuasaan dg cara memecah kelompok besar
menjadi kelompok2
kecil yang mudah di taklukan.
•Hongi
tochten: tindakan penghukuman VOC atas
penduduk Maluku termasuk belahan dimana VOC melakukan teror terhadap penduduk
di wilayah tsb untuk membuat stabil harga rempah2 di pasaran Amsterdam, jangan
sampai merosot di dunia timur.
•Contingenten: kewajiban menyerahkan pajak
berupa hasil bumi kepada pemerintah Belanda guna menjaga uang kas pemerintah
Hindia Belanda.
•Verplitche
Laverantie: penyerahan wajib hasil bumi
dengan harga yang telah ditetapkan oleh VOC dan melarang rakyat menjual hasil
buminya selain kepada VOC.
•Ekstripasi: hak VOC untuk menebang tanaman
rempah-rempahh agar tidak terjadi overproduksi yang dapat menyebabkan harga
rempah-rempah merosot.
No comments:
Post a Comment